Pangdam IM Tegaskan Bendera Bintang Bulan Tak Boleh Dikibarkan
22 Oktober 2013
Foto : Pangdam IM Mayjen TNI, Pandu Wibowo (kanan) disambut Bupati Aceh
Barat, HT Alaidinsyah dan Muspida saat kunjungan kerja ke Aceh Barat
MEULABOH - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Pandu
Wibowo kembali meminta masyarakat di Aceh agar tidak mengibarkan dulu
bendera Aceh bintang bulan. Pasalnya, bendera tersebut hingga saat ini
masih dalam pembahasan dan belum disetujui oleh pemerintah pusat.
“Tidak dikibarkan dulu, karena masih dibahas,” kata Pangdam Pandu
Wibowo kepada wartawan di sela-sela kunjungan kerja ke Meulaboh, Aceh
Barat.
Pangdam juga menyampaikan harapan kepada calon anggota
legislatif (caleg) untuk saling menjaga dan tingkatkan kekompakan serta
hindari keributan sehingga pelaksanaan pemilu dapat berjalan lancar dan
tidak terjadi hal yang tidak diinginkan dan bila ada gangguan agar
dilaporkan.
Mayjen Pandu Wibowo menambahkan, kedatangan dirinya
ke wilayah Aceh Barat dan sejumlah kabupaten di wilayah barat-selatan
untuk bersilaturrahmi baik dengan Muspida dan melakukan evaluasi dan
pembenahan satuan-satuan di wilayah jajaran Kodam IM.
Kependam
IM, Kolonel Subagio menambahkan, selain Aceh Barat, Pangdam IM juga akan
mengunjungi Nagan Raya, Aceh Jaya, dan Abdya. Selain pertemuan dengan
masyarakat dan Muspida, Pangdam juga melakukan kunjugan ke Kodim dan
Bataliyon.
22 Oktober 2013
Foto : Pangdam IM Mayjen TNI, Pandu Wibowo (kanan) disambut Bupati Aceh Barat, HT Alaidinsyah dan Muspida saat kunjungan kerja ke Aceh Barat
MEULABOH - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Pandu Wibowo kembali meminta masyarakat di Aceh agar tidak mengibarkan dulu bendera Aceh bintang bulan. Pasalnya, bendera tersebut hingga saat ini masih dalam pembahasan dan belum disetujui oleh pemerintah pusat.
“Tidak dikibarkan dulu, karena masih dibahas,” kata Pangdam Pandu Wibowo kepada wartawan di sela-sela kunjungan kerja ke Meulaboh, Aceh Barat.
Pangdam juga menyampaikan harapan kepada calon anggota legislatif (caleg) untuk saling menjaga dan tingkatkan kekompakan serta hindari keributan sehingga pelaksanaan pemilu dapat berjalan lancar dan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan dan bila ada gangguan agar dilaporkan.
Mayjen Pandu Wibowo menambahkan, kedatangan dirinya ke wilayah Aceh Barat dan sejumlah kabupaten di wilayah barat-selatan untuk bersilaturrahmi baik dengan Muspida dan melakukan evaluasi dan pembenahan satuan-satuan di wilayah jajaran Kodam IM.
Kependam IM, Kolonel Subagio menambahkan, selain Aceh Barat, Pangdam IM juga akan mengunjungi Nagan Raya, Aceh Jaya, dan Abdya. Selain pertemuan dengan masyarakat dan Muspida, Pangdam juga melakukan kunjugan ke Kodim dan Bataliyon.
Foto : Pangdam IM Mayjen TNI, Pandu Wibowo (kanan) disambut Bupati Aceh Barat, HT Alaidinsyah dan Muspida saat kunjungan kerja ke Aceh Barat
MEULABOH - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Pandu Wibowo kembali meminta masyarakat di Aceh agar tidak mengibarkan dulu bendera Aceh bintang bulan. Pasalnya, bendera tersebut hingga saat ini masih dalam pembahasan dan belum disetujui oleh pemerintah pusat.
“Tidak dikibarkan dulu, karena masih dibahas,” kata Pangdam Pandu Wibowo kepada wartawan di sela-sela kunjungan kerja ke Meulaboh, Aceh Barat.
Pangdam juga menyampaikan harapan kepada calon anggota legislatif (caleg) untuk saling menjaga dan tingkatkan kekompakan serta hindari keributan sehingga pelaksanaan pemilu dapat berjalan lancar dan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan dan bila ada gangguan agar dilaporkan.
Mayjen Pandu Wibowo menambahkan, kedatangan dirinya ke wilayah Aceh Barat dan sejumlah kabupaten di wilayah barat-selatan untuk bersilaturrahmi baik dengan Muspida dan melakukan evaluasi dan pembenahan satuan-satuan di wilayah jajaran Kodam IM.
Kependam IM, Kolonel Subagio menambahkan, selain Aceh Barat, Pangdam IM juga akan mengunjungi Nagan Raya, Aceh Jaya, dan Abdya. Selain pertemuan dengan masyarakat dan Muspida, Pangdam juga melakukan kunjugan ke Kodim dan Bataliyon.