WAGUB MUZAKIR MANAF : BENDERA BULAN BINTANG BUKAN PERTANDA ACEH INGIN MEMISAHKAN DIRI
|
Wagub Aceh |
Banda
Aceh - Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf menegaskan, keberadaan bendera
Bintang Bulan tidak dimaksudkan sebagai tanda Aceh bakal memisahkan
diri dari Indonesia.
Penegasan itu, ia ungkapkan di hadapan
Kasad Jenderal TNI Moeldoko, ketika menyambut kunjungan jenderal dan
rombongannya, di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Jumat (02/08/2013).
"Keputusan rakyat Aceh dalam payung NKRI sudah bulat. Kalaupun ada
masalah-masalah mengganjal, itu hanya dinamika demokrasi terkait cara
mengintepretasikan undang-undang," kata Muzakir.
Wagub
menegaskan, perdebatan terkait bendera Aceh itu bukanlah perdebatan
politik, melainkan perdebatan cara menginterpretasikan undang-undang.
Karena itu, kata dia, sudah ditegaskan bahwa qanun itu hanya berlaku
kalau telah disahkan dan sudah ada titik temu antara Pemerintah Aceh
dengan Pemerintah RI.
"Kami telah meminta masyarakat Aceh
bersabar dan tidak mengibarkannya. Bendera Aceh dimaksud hanya lambang
yang mencerminkan identitas keistimewaan dan kekhususan Aceh sebagaimana
diatur dalam UU Nomor 11 Tahun 2006, bukan simbol kedaulatan. Merah
Putih adalah bendera nasional yang berlaku di seluruh wilayah Nusantara,
termasuk di Aceh," tandasnya.