">

Sabtu, 03 Agustus 2013

BENDERA BULAN BINTANG DITURUNKAN, GUBERNUR ZAINI MINTA MASYARAKAT TAHAN DIRI

Do you want to share?

Do you like this story?

Gubernur Aceh
Banda Aceh - Gubernur Aceh Zaini Abdullah menghimbau masyarakat Aceh untuk menahan diri agar tidak mengibarkan Bendera Bulan Bintang hingga proses pembahasan antara Pemerintah Aceh dan Pemerintah Pusat selesai.

Hal itu dikatakan Zaini Abdullah kepada acehonline.info, Jumat (2/8) di Jakarta menanggapi adanya penurunan Bendera Bulan Bintang oleh TNI-Polri di Lhokseumawe.

"Sekarang Pemerintah Aceh dengan Kemeterian Dalam Negeri sudah sepakat untuk cooling down dulu soal bendera. Untuk itu saya menghimbau masyarakat Aceh untuk tidak mengibarkan bendera Aceh hingga pembahasan selesai dan bendera Aceh disetujui Pemerintah Pusat," kata Zaini Abdullah.

Pengibaran bendera, kata Gubernur, dikhawatirkan akan mengganggu stabilitas keamanan di Aceh nantinya. Untuk itu, Gubernur meminta masyarakat Aceh bersabar agar persoalan bendera Aceh bisa selesai.

Selain itu, Gubernur menambahkan, ia juga meminta kepada masyarakat Aceh untuk tidak terpengaruh kepada hal-hal provokasi yang dapat mengganggus stabilitas keamanan di Aceh.

"Percayakanlah persoalan bendera ini kepada kami. Sekali lagi saya meminta masyarakat Aceh untuk bersabar dan tidak terpengaruh kepada hal-hal yang dapat membuat situasi tidak kondusif atau terganggunya stabilitas kemanan," ujar Zaini Abdullah.

Diberitakan sebelumnya, Tim Gabungan TNI-Polri menurunkan ratusan Bendera Bulan Bintang yang dipasang di sejumlah ruas jalan di Lhokseumawe. Hingga kini belum ada warga atau pihak otoritas yang menanggapi penurunan bendera tersebut, dan belum diketahui siapa dan tujuan dari pengibaran bendera bulan bintang yag telah ditetapkan menjadi Bendera Aceh dalam Qanun No 3 Tahun 2012.

Namun, penetapan bendera itu menjadi Qanun Aceh tidak disetujui pemerintah pusat karena dinilai persis dengan bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM) pada masa konflik sebelum perdamaian Aceh yang ditandatangani 15 Agustus 2005 silam di Helsinki.
sumber :  91.8 KISS FM Aceh

Contact Us About Us Privacy Help Redaksi Info Iklan F A Q