PETA ACEH BARAT TOLAK PENGIBARAN BENDERA GAM
Meulaboh
- Front Pembela Tanah Air (PETA) di Kabupaten Aceh Barat, Provinsi
Aceh, menolak pengibaran bendera bulan bintang yang digunakan pihak
Gerakan Aceh Merdeka (GAM) pada massa konflik bersenjata.
“Front PeTA akan memberikan perlawanan apabila pengibaran bendera bulan
bintang tetap dipaksakan. Bendera itu tidak sesuai dengan aspirasi
kami,” kata Sekretaris Umum Front PeTA Aceh Amiruddin yang dihubungi
dari Banda Aceh, Jumat 2 Agustus 2013.
PeTA telah menyatakan sikap untuk memberikan perlawanan apabila ada
pihak yang ingin memperkeruh suasana di Aceh, khususnya dengan rencana
pengibaran bendera Aceh pada tanggal 15 Agustus 2013.
Sebagai
bukti penolakan terhadap bendera bulan bintang itu, puluhan massa front
PeTA dengan mengenakan pakaian seragam lengkap beserta baret merah
sekitar pukul 16.00 WIB mengibarkan ratusan bendera merah putih di pusat
Kota Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.
Bendera merah putih dikibarkan di sejumlah ruas jalan protokol, Simpang Tugu Pelor dan bundaran Simpang Kisaran.
Seusai mengibarkan bendera merah putih yang dipimpin Panglima Front
PeTA Aceh Barat Taufik, massa juga melakukan penghormatan dan mengundang
perhatian warga yang melintas di kawasan itu.
Selain itu, massa front PeTA juga melakukan penggatian bendera merah putih di pertokoaan dengan bendera baru.
“Kami juga mengimbau agar warga tetap mengibarkan bendera merah putih
menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia nanti,”
kata Amiruddin.