Jakarta
- Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan hilal di wilayah nusantara
sudah terlihat dan pada posisi yang sudah dapat dipastikan. Dengan
demikian, bisa dipastikan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434 Hijiriah
jatuh pada hari Kamis (8/7/2013) besok.
Suryadharma Ali
mengatakan, dalam sarasehan yang digelar di kantor Kementerian Agama
sejak Rabu (7/7/2013) siang, sudah banyak masukan dari para narasumber
yang kredible, baik dari Ormas Islam maupun dari Badan Hisab Rukyat
Kementerian Agama, yang mengurai posisi hilal sore yang menjadi info
berharga dan gambaran yang sangat jelas
"Semua yang disampaikan dari para narasumber yang kredibl, hilal bisa
dilihat pada posisi yang sudah dapat dipastikan yakni pada posisi 2
derajat hingga 3,8 derajat. Untuk itu bisa saya simpulkan tanggal 1
Syawal 1434 Hijiriah jatuh pada hari Kamis (8/7/2013)," ujarnya dalam
sidang Isbat di Kementerian Agama, Rabu (7/8/2013).
Kesimpulan
ini tidak mendapatkan bantahan dari Ormas-ormas Islam yang menghadiri
rapat Isbat. Menag kemudian mengetuk palu dan melantukan takbir sebagai
tanda jika keputusan telah diterima semua pihak.
Jakarta
- Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan hilal di wilayah nusantara
sudah terlihat dan pada posisi yang sudah dapat dipastikan. Dengan
demikian, bisa dipastikan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434 Hijiriah
jatuh pada hari Kamis (8/7/2013) besok.
Suryadharma Ali mengatakan, dalam sarasehan yang digelar di kantor Kementerian Agama sejak Rabu (7/7/2013) siang, sudah banyak masukan dari para narasumber yang kredible, baik dari Ormas Islam maupun dari Badan Hisab Rukyat Kementerian Agama, yang mengurai posisi hilal sore yang menjadi info berharga dan gambaran yang sangat jelas
"Semua yang disampaikan dari para narasumber yang kredibl, hilal bisa dilihat pada posisi yang sudah dapat dipastikan yakni pada posisi 2 derajat hingga 3,8 derajat. Untuk itu bisa saya simpulkan tanggal 1 Syawal 1434 Hijiriah jatuh pada hari Kamis (8/7/2013)," ujarnya dalam sidang Isbat di Kementerian Agama, Rabu (7/8/2013).
Kesimpulan ini tidak mendapatkan bantahan dari Ormas-ormas Islam yang menghadiri rapat Isbat. Menag kemudian mengetuk palu dan melantukan takbir sebagai tanda jika keputusan telah diterima semua pihak.
Suryadharma Ali mengatakan, dalam sarasehan yang digelar di kantor Kementerian Agama sejak Rabu (7/7/2013) siang, sudah banyak masukan dari para narasumber yang kredible, baik dari Ormas Islam maupun dari Badan Hisab Rukyat Kementerian Agama, yang mengurai posisi hilal sore yang menjadi info berharga dan gambaran yang sangat jelas
"Semua yang disampaikan dari para narasumber yang kredibl, hilal bisa dilihat pada posisi yang sudah dapat dipastikan yakni pada posisi 2 derajat hingga 3,8 derajat. Untuk itu bisa saya simpulkan tanggal 1 Syawal 1434 Hijiriah jatuh pada hari Kamis (8/7/2013)," ujarnya dalam sidang Isbat di Kementerian Agama, Rabu (7/8/2013).
Kesimpulan ini tidak mendapatkan bantahan dari Ormas-ormas Islam yang menghadiri rapat Isbat. Menag kemudian mengetuk palu dan melantukan takbir sebagai tanda jika keputusan telah diterima semua pihak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar