21 Agustus 2013
BANDA ACEH - Nasib apes menimpa Nazirah Hanum (47)
dan Nurhayati (46), keduanya perempuan paruh baya itu, harus kehilangan
empat mobil maing masing minibus Avanza, Suzuki MPV dan Mitsubishi doble
cabin, plus uang senilai Rp 600 juta, karena lenyap
dibawa kabur,
setelah disewakan (direntalkan) sejak sebulan lalu kepada FI (27).
Kasus penipuan dan penggelapan tersebut, kini telah diadukan ke Mapolda
Aceh.
Nazirah Hanum dan Nurhayati, kepada serambinews.com,
menceritakan, FI yang sehari-hari selain tercatat sebagai PNS BNP3TKI
Banda Aceh, juga mengaku sebagai pempinan PT Wira Karitas -- perusahaan
jasa pengerahan tenaga kerja Indonesia (PJTKI) perwakilan Aceh, sehingga
ia berhasil "menggoda" kaum ibu dengan iming-iming tarif sewa atau
rental mobil yang tinggi, plus uang bagi hasil berlipat, sehingga kedua
korban pun tanpa ragu menyerahkan empat mobil kepada FI.
Baik Nazirah Hanum, maupun Nurhayati, mengaku awalnya mereka menerima
panjar sewa/rentah mobil Rp 4,5 juta. Namun, saat pembayaran tahap
berikutnya, ternyata FI diketahui menghilang bersama armada rental.
Sehingga, mobil minibus Suzuki APV Arena BL 703 JE dan Toyota Avanza
Nopol BL 619 AI, Mitsubishi, atas nama Kausar, yang direntalkan ke FI,
lenyap dibawa kabur FI.
sumber : serambinews.com
Rabu, 21 Agustus 2013
Top 5 News
Contact Us | About Us | Privacy | Help | Redaksi | Info Iklan | F A Q |
Terdaftar 2013 | Lintas Aceh ® Meneruskan Informasi Terkini Seputar Aceh |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar