Langsa - Sepasang Orang yang belum teridentifikasi, Kamis (22/8/2013)
pukul 11.30 WIB, membuang bayi prematur diperkirakan berumur 5-6 bulan
di dalam perkarangan Masjid Baiturrahman, Gampong Buket Meutuah,
Kecamatan Langsa Timur.
Bayi yang diletakan dalam tas berwarna
hitam ini, ketika ditemukan warga sudah tak bernyawa. Diduga bayi ini
hasil hubungan gelap pelaku yang masih misterius, yang baru saja
dilahirkan ibunya berapa jam setelah ditemukan.
Bayi itu pertama kali diketahui saksi mata, Amirudin (32 thn), warga
setempat. Saat itu ia berada dalam perkarangan masjid, tiba-tiba melihat
dua orang pengendara sepmor Yamaha Mio berwarna putih, masuk ke
pekarangan masjid. Seorang perempuan dengan menutup wajahnya dengan
cadar, turun dari sepeda motor langsung meletakan tas berisikan bayi
malang ini di bangku dalam perkarangan masjid.
Saat itu pelaku
langsung kabur ke arah Aceh Tamiang. Kini Polisi sedang melakukan
penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembuang bayi tersebut.
Sumber : 91.8 KISS FM Aceh
Langsa - Sepasang Orang yang belum teridentifikasi, Kamis (22/8/2013) pukul 11.30 WIB, membuang bayi prematur diperkirakan berumur 5-6 bulan di dalam perkarangan Masjid Baiturrahman, Gampong Buket Meutuah, Kecamatan Langsa Timur.
Bayi yang diletakan dalam tas berwarna hitam ini, ketika ditemukan warga sudah tak bernyawa. Diduga bayi ini hasil hubungan gelap pelaku yang masih misterius, yang baru saja dilahirkan ibunya berapa jam setelah ditemukan.
Bayi itu pertama kali diketahui saksi mata, Amirudin (32 thn), warga setempat. Saat itu ia berada dalam perkarangan masjid, tiba-tiba melihat dua orang pengendara sepmor Yamaha Mio berwarna putih, masuk ke pekarangan masjid. Seorang perempuan dengan menutup wajahnya dengan cadar, turun dari sepeda motor langsung meletakan tas berisikan bayi malang ini di bangku dalam perkarangan masjid.
Saat itu pelaku langsung kabur ke arah Aceh Tamiang. Kini Polisi sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembuang bayi tersebut.
Sumber : 91.8 KISS FM Aceh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar